Peninggalan prasejarah peradaban kuno gangsiran aswatama yang dulu pernah di gunakan sebagai pembuangan air di ruang bawah tanah untuk mengeringkan lokasi pembuatan candi di sekitar dieng bekas letusan ribuan tahun silam yang tergenang air hujan dan sungai di sekitarnya,nama dari terowongan tersebut di ambil dari tokoh pewayangan yang berasal dari kurawa aswatama yang mencari pusaka di bawah danau dengan cara masuk ke dalam tanah
Dari cerita pewayangan, Gangsiran Aswatama di ambil dari kata Nggasir (menggali) Dan Awatama itu Adalah Raden Aswatama yang berasal dari bangsa kurawa. Sosok Raden Aswatama ingin sekali merebut permata yang disembunyikan Batara Krishna di Telaga Balekambang. Jadi, untuk mengambil permata yang ada di dalam telaga, harus dihabiskan airnya terlebih dahulu dengan mengangsir terowongan untuk mengeringkan air.
Menurut Cerita Masyarakat konon lorong bawah tanah tersebut bisa tembus sampai ke Pekalongan. lorong-lorong yang ada di dalamnya bisa di lewati kuda. Namun saat ini, karena banyaknya sampah dan juga terkena erosi tanah, membuat Gangsiran Aswatama tidak lagi sedalam dulu.
Sampai sekarang masyarakat setempat dieng menamakan terowongan tersebut Gangsiran Aswatama,hingga sekarang prasejarah dan situs kuno tersebut tinggal sisa empat terowongan lubang besar seharusnya terdapat sembilan lubang..
Objek Wisata Di Dieng
Komplek candi arjuna, waktu pertama kali di temukan pada abad ke 18, oleh arkelogi dari belanda yang bernama Teodor Van Erp sewaktu di temukan candi-candi tersebut masih tergenang oleh air, baru kemudian pada tahun 1814 ahli arkeologi dari inggris yang bernama H.C Cornelius mengadakan penyelamatan candi” tersebut.
Setelah 42 tahun kemudian tepatnya tahun 1856 usaha pengeringan candi dilakukan oleh J.van kinsbergen melalui trowongan gangsiran aswatama untuk mengalirkan air yang ada di dataran tinggi dieng…Selengkapnya
Kawah Sikidang merupakan destinasi kawah Dieng paling populer. Sebenarnya, kawasan Dieng termasuk wilayah Indonesia yang memiliki jumlah kawah terbanyak. Selain Kawah Sikidang ada juga Kawah Sileri, Kawah Timbang, Kawah Candradimuka, Kawah Sibanteng, dll…Selengkapnya
Telaga Warna yang terletak di Dataran Tinggi Dieng Yang masuk wilayah Dieng Wetan Kecamatan kejajar, Kabupaten wonosobo,jawa tengah. Keunikan warna air dari telaga tersebut menjadikan sebuah fenomena alam yang menjadikan warna air dari telaga sering berubah – ubah.fenomena ini karena air dari telaga mengandung sulfu yang cukup tinggi, sehingga saat terkena sinar matahari maka warna air telaga seakan berwarna…Selengkapnya
Dieng Plateau Theater diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 6 Maret 2006. Dieng Plateau Theater atau yang biasa disingkat DPT merupakan sebuah bangunan yang berfungsi layaknya sebuah theater mini yang terletak di bukit Sikendil dengan bentuk bangunan yang didesain Klasik dikelilingi pepohonan hijau dan pemandangan sekeliling yang memanjakan mata…Selengkapnya
Batu ratapan angin sama halnya dua buah batu besar yang berdampingan dan terletak di atas Dieng Plateau Theater.lokasi ini sangat setrategis untuk menikmati keindahan alam telaga warna dan telaga pengilon dari atas bukit batu ratapan angin…Selengkapnya
Terletak pada ketinggian 2.263 mdpl, disebut sebut Sikunir menjadi surganya para pencari sunrise. Indonesia patut berbangga atas alam Sikunir yang menakjubkan, keindahannya mampu membius berjuta mata dengan cahaya golden sunrisenya. Nikmatilah pengalaman yang tak pernah terlupakan dengan menjelajah bukit sikunir dan mengejar matahari terbit… Selengkapnya
Gunung Prau adalah gunung yang terletak di dataran tinggi dieng, gunung prau menjadi tujuan paling favorit para pendaki di Indonesia.Untuk itu kami juga menyajikan paket wisata alam pendakian gunung prau dieng, agar para wisatawan juga bisa menikmati keindahan dari gunung prau dan gak repot untuk bawa perlengkapan pendakaian..,Selengkapnya
Untuk Info Dan Layanan;
Home : Jl.Raya Dieng Batur Banjarnegara 53456 Jawa Tengah
Email : admin@kompasdieng.net
Phone : 085740352364 (Whatsapp)
PIN : 56c83965